KILASBORNEO.Com – Sebelum membuka Bazar UMKM titik ke-16 di Desa Teluk Pandan dan menjadi yang kedua di Kecamatan Teluk Pandan, beberapa waktu lalu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman lebih dulu meresmikan Taman Bersemi Desa Teluk Pandan. Program dimaksud merupakan kolaborasi antara pemerintah desa dan perusahaan. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati. Disaksikan ratusan masyarakat. Termasuk beberapa pejabat lingkup Pemkab Kutim juga nampak hadir. Seperti Wakil Ketua DPRD Kutim H Arfan, Anggota DPRD Kutim Agusriansyah, Kadiskop UKM Darsyafani, Ketua TP PKK Kutim Hj Siti Robiah, Pemerintah Kecamatan dan Desa Teluk Pandan, Unsur Forkopimcam, manajemen PT Indominco Mandiri, PT Pama Persada Nusantara serta undangan lainnya.
Kades Teluk Pandan Andi Herman Fadli menjelaskan kepada undangan di malam pembukaan Bazar UMKM bahwa perencanaan perubahan fungsi lapangan sepak bola menjadi Taman Bersemi Teluk Pandan membutuhkan waktu sekitar setahun. Seluruh elemen di Desa Teluk Pandan sepakat “menyulap” lapangan sepak bola menjadi sebuah taman dengan beberapa fasilitas baru. Fasilitas olahraga seperti lapangan futsal atau mini soccer, lapangan voli, sepakntakraw, area berdagang UMKM serta fasilitas lainnya yang saat ini progresnya terus dikerjakan. “Sebagian akan kami rencanakan untuk pembangunan gedung olahraga, di sebelah kanannya akan kami jadikan pusat hiburan,” jelasnya. “Pusat hiburan, bukan pusat hiburan malam pak ya, tapi pusat liburan masyarakat,” tambahnya.
Di area tersebut sudah disediakan 17 rombong bantuan dari PT indominco Mandiri dan melalui dana desa. Warga yang ingin berjualan banyak yang sudah mendaftar dengan biaya Rp 100 ribu per bulan, untuk biaya listrik. Agar lebih menarik, area dimaksud dibuka setiap hari dan pada akhir pekan akan ditambah musik hiburan. Sedangkan untuk fasilitas olahraga dapat digunakan 24 jam tanpa pungutan. Lokasi yang di desain sebagai pusat hiburan masyarakat Teluk Pandan ini juga diproyeksikan untuk kegiatan kepemudaan para generasi muda. Sehingga para remaja dan pemuda tak lagi berpikir menghabiskan waktu mencari hiburan ke Kota Bontang. Cukup di Desa Teluk Pandan saja. Hal tersebut diyakini dapat menekan penggunaan narkoba oleh generasi muda. Sekaligus mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas yang kerap terjadi mana kala pemuda bepergian ke daerah tetangga. “Tujuan saya adalah biar kita enggak ke Bontang. Karena setiap malam Minggu, setiap malam tahun baru, pasti ada kecelakaan orang. Mencegah hal itu, saya akan undang band malam tahun baru di sini dan saya akan buat festival kembang api 1000 letusan, yang penting adik-adik mau berjanji jangan ke Bontang. Karena apa? Kita juga punya pelaku UMKM yang sama saja rasanya seperti di Bontang. Kita berusaha meminimalisir pengguna narkoba,” tegasnya.
Menanggapi tujuan positif dibalik pembangunan Taman Bersemi di Desa Teluk Pandan, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman mengaku sangat mendukung. Ia pun tak segan menyampaikan apresiasinya untuk program dimaksud. “Semoga pembinaan UMKM dan kepemudaan di Teluk Pandan, melalui pengembangan Taman Bersemi terus berkelanjutan,” harap Ardiansyah. Saat peresmian, Bupati didampingi seluruh pejabat dan warga setempat menyempatkan waktu meninjau lapangan-lapangan serta fasilitas Taman Bersemi yang sudah aktif digunakan.(ADV)
Leave a Reply